um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan peran mahasiswa sebagai agen perubahan dan pengabdian masyarakat. Hal ini ditandai dengan prosesi Pelepasan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional dan Nasional yang digelar pada Rabu, 23 Juli 2025 di Aula Lantai 7 Gedung KH. Faqih Usman.
Acara pelepasan dihadiri langsung oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang, Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., Wakil Rektor I Prof. Dr. Kgs. Ahmad Roni, S.T., M.T., Wakil Rektor II Prof. Dr. Sri Rahayu, S.E., M.M., para dekan fakultas, serta Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., menyampaikan rasa bangga kepada mahasiswa yang terpilih mengikuti program KKN, baik berskala internasional maupun nasional. Ia menekankan bahwa KKN bukan sekadar kewajiban akademik, melainkan ajang aktualisasi diri, pemberdayaan masyarakat, serta bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam membangun negeri, bahkan hingga lintas negara.
“Mahasiswa yang ikut KKN, apalagi di level internasional, adalah duta-duta universitas dan Indonesia. Bawa nama baik Universitas Muhammadiyah Palembang, jaga adab, dan maksimalkan potensi yang dimiliki untuk memberi manfaat di tengah masyarakat,” tegasnya.
Tahun ini, Universitas Muhammadiyah Palembang mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti KKN Internasional di Bandar Baru Selayang, Malaysia yang akan berlangsung mulai 25 Juli hingga 25 Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari kerja sama internasional kampus dalam membangun jejaring pengabdian lintas negara dan memberikan pengalaman global bagi mahasiswa.
Sementara itu, untuk tingkat nasional, Universitas Muhammadiyah Palembang juga mengirimkan delegasi dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN MAS) 2025 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau mulai tanggal 29 Juli sampai 12 September 2025. KKN MAS merupakan agenda kolaboratif antar perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Indonesia yang bertujuan mendukung program pengembangan wilayah dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam laporannya, Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., selaku Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang, menyampaikan bahwa KKN MAS tahun ini diikuti oleh 23 mahasiswa dari 4 fakultas, yaitu: Fakultas Teknik: 1 mahasiswa, Fakultas Ekonomi dan Bisnis: 15 mahasiswa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan: 4 mahasiswa, dan Fakultas Pertanian: 3 mahasiswa
Sementara itu, KKN Internasional diikuti oleh Desi Rahmawati, mahasiswi Program Studi Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang. Keikutsertaannya menjadi kebanggaan tersendiri bagi universitas dan merupakan bagian dari perluasan program internasionalisasi pendidikan tinggi Muhammadiyah.
Prof. Gusmiatun menambahkan bahwa seluruh mahasiswa peserta KKN telah dibekali dengan pelatihan, orientasi wilayah, serta pemahaman mengenai metode pemberdayaan masyarakat sesuai karakteristik daerah masing-masing. Ia berharap, mahasiswa dapat mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan untuk memberikan solusi riil atas permasalahan masyarakat.
“Kami tidak hanya membekali secara akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kepemimpinan, empati sosial, serta karakter keislaman yang menjadi ciri khas mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang” ujarnya.
Sebagai penutup, para pimpinan universitas berpesan agar seluruh mahasiswa mampu menjadi teladan selama menjalani KKN. Tak hanya menyelesaikan program kerja, tetapi juga membangun hubungan sosial yang baik, menjaga nama baik institusi, dan mengembangkan kepekaan terhadap realitas sosial.
Pelepasan ini bukan hanya seremoni, tetapi juga menjadi titik awal perjalanan pengabdian yang penuh makna bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang. Melalui KKN, mahasiswa belajar langsung dari masyarakat, mengabdi dengan hati, serta membawa semangat perubahan untuk Indonesia dan dunia.
Editor : Rianza Putra