um-palembang.ac.id – Sebagai bentuk komitmen mensukseskan program Kampus Berdampak Kemensaintek Dikti Republik Indonesia, PT Pertamina dan akademisi Universitas Muhammadiyah Palembang berkolaborasi bersama dalam mewujudkan Desa Energi Berdikari Sumatera Selatan.
Hal ini ditandai dengan peresmian Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Desa Energi Berdikari Pertamina di Desa Singapure Kabupaten Lahat, Desa Rantau Dedap Kabupaten Muara Enim, dan Desa Sungai Gerong Kabupaten Banyuasin pada Kamis 28 Agustus 2025 yang bertempat di Desa Singapure Kabupaten Lahat.
Program ini diinisiasi dari Dana CSR PT Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju dengan bekerjasama pemerintah daerah khususnya Kabupaten Lahat, Kabupaten Muara Enim, Pemprov Sumsel, dan akademisi dari Universitas Muhammadiyah Palembang dan Unsri.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Vice President CSR dan SMEPP Management PT Pertamina (Persero) Rudi Ariffianto, dan jajaran Pertamina Group, Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Palembang Dr. Eko Ariyanto, M.Chem.Eng., Manager CSR dan SMEPP Management PT Kilang Pertamina Internasional Edward Manaor Siahaan, dan unsur Pemerintah Kabupaten Lahat.
Akademisi Universitas Muhammadiyah Palembang yang terlibatdari proyek ini diantaranya Ir. Zulkifli, M.Eng., dosen tetap Program Studi Teknik Elektro, Dr. Eko Ariyanto, M.Chem.Eng., dosen tetap Program Studi Teknik Kimia, dan puluhan mahasiswa Program Studi Teknik Elektro.
Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Desa Energi Berdikari Pertamina di Sumatera Selatan meliputi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 2,2 kWp di Desa Singapure Kabupaten Lahat, Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hidro (PLTMH) 47 kWh di Desa Rantau Dedap Kabupaten Muara Enim, dan PLTMH Desa Singapure 10 kWh.
Dr. Eko Ariyanto, M.Chem.Eng., mengatakan bahwa keterlibatan Universitas Muhammadiyah Palembang dalam proyek 7 unit pembangkit listrik di berbagai Desa Energi Berdikari Sumatera Selatan bersama PT Pertamina ini dalam bagian mensukseskan Kampus Berdampak dari Kementerian Saintek Dikti.
Keterlibatan Universitas Muhammadiyah Palembang karena memiliki sumber daya manusia terbaik dibidangnya seperti bidang ilmu teknik elektro dan teknik kimia yang dapat mengembangkan teknologi micro hidro dan lingkungan hijau sehingga kepercayaan dari PT Pertamina kepada Universitas Muhammadiyah Palembang yang sudah terakreditasi Unggul ini dapat terus berlanjut di proyek lainnya.
Dr. Eko Ariyanto, M.Chem.Eng., juga menambahkan bahwa dalam pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hidro (PLTMH) yang dibangun, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Palembang yang terlibat dalam proyek ini juga menjadikan temuan-temuannya sebagai bahan skripsinya.
Diharapkannya Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hidro (PLTMH) yang dibangun ini akan terus terawat dan dimanfaatkan masyarakat sekitar sehingga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat.
Editor : Rianza Putra