Semakin Dekat Menuju Terakreditasi Unggul, Marhaini Guru Besar Ke-10 Universitas Muhammadiyah Palembang

um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang terus menunjukkan komitmen dan konsistensinya dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Sebagai salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) unggulan di Sumatera Bagian Selatan, dan kembali mencatatkan pencapaian penting dalam perjalanannya menuju akreditasi Unggul.

Kali ini, Dr. Marhaini, M.T., Dosen Tetap pada Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknik, resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang keilmuan Teknologi Pengolahan Limbah Industri. Dengan capaian ini, ia menjadi Guru Besar aktif ke-10 yang dimiliki Universitas Muhammadiyah Palembang sebuah capaian strategis yang semakin memperkuat posisi universitas dalam bidang akademik dan kelembagaan.

Pengangkatan ini didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Dr. Brian Yuliarto, Nomor 502/M/KPT.KP/2025, tentang Kenaikan Jabatan Akademik/Fungsional Dosen. Penyerahan SK dilakukan secara langsung oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II, Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc., kepada Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang, Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., pada Senin (5/5/2025).

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Iskhaq Iskandar menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Universitas Muhammadiyah Palembang atas dedikasi dalam meningkatkan kualitas dosennya serta dukungan institusi terhadap pengembangan akademik.

“Kami mengucapkan selamat kepada Dr. Marhaini, M.T., atas pencapaian luar biasa ini. Kenaikan jabatan fungsional ke Guru Besar bukan hanya bentuk pengakuan terhadap kompetensi ilmiah, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam kontribusi nyata dosen terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan ini sejalan dengan upaya pemerintah melalui LLDikti Wilayah II untuk mendorong peningkatan mutu dosen di seluruh wilayah, terutama dalam mendukung akreditasi institusi pendidikan tinggi.

“Universitas Muhammadiyah Palembang merupakan salah satu PTS yang sangat progresif. Dengan bertambahnya Guru Besar ini, semakin besar pula kontribusinya bagi kemajuan pendidikan tinggi nasional,” ujar Prof. Iskhaq.

Prof. Dr. Marhaini, M.T., dikenal sebagai akademisi yang aktif dalam penelitian di bidang pengolahan limbah industri, khususnya limbah cair dan padat dari sektor manufaktur. Dalam beberapa tahun terakhir, beliau telah menghasilkan berbagai karya ilmiah yang dipublikasikan di jurnal nasional dan internasional bereputasi, serta menjadi narasumber dalam forum ilmiah di tingkat nasional.

Penelitiannya tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif dan berdampak langsung pada penyelesaian persoalan lingkungan, terutama dalam konteks keberlanjutan industri di Sumatera Selatan. Ia juga terlibat aktif dalam kolaborasi riset dengan pemerintah daerah dan pelaku industri dalam mengembangkan teknologi tepat guna pengolahan limbah berbiaya rendah namun efisien.

Menurut Prof. Marhaini, pencapaian ini merupakan hasil dari dedikasi panjang, dukungan institusi, serta semangat kolaboratif yang dibangun di lingkungan UMPalembang. “Menjadi Guru Besar bukan sekadar prestasi pribadi, tapi juga amanah untuk terus memberi kontribusi yang lebih besar kepada masyarakat, terutama melalui pendidikan dan riset yang berdampak,” ujarnya usai menerima SK.

Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang, Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., menyampaikan bahwa penambahan jumlah Guru Besar aktif menjadi salah satu indikator penting dalam mendorong pencapaian akreditasi Unggul. Saat ini, Universitas Muhammadiyah Palembang merupakan satu diantara PTS di Sumatera Bagian Selatan yang memiliki 10 Guru Besar aktif, mencerminkan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia yang dimilikinya.

“Kami sangat bangga atas pencapaian Ibu Marhaini dan seluruh sivitas akademika yang telah bekerja keras mendukung peningkatan mutu akademik Universitas Muhammadiyah Palembang. Guru Besar adalah aset utama universitas, baik dalam pengembangan tridarma perguruan tinggi maupun dalam pencapaian akreditasi institusi,” tutur Rektor.

Ia menambahkan, Universitas Muhammadiyah Palembang akan terus berinvestasi dalam pengembangan kapasitas dosen, fasilitas riset, dan kerja sama strategis guna memperkuat posisi sebagai perguruan tinggi unggulan berbasis nilai-nilai keislaman. “Kami optimistis, dengan semangat kolektif dan roadmap yang jelas, Universitas Muhammadiyah Palembang akan segera meraih akreditasi Unggul,” pungkas Prof. Abid.

Editor : Rianza Putra